PENERIMAAN VAKSINASI COVID-19 PADA MAHASISWA DI UNIVERSITAS CENDERAWASIH

Vaksinasi COVID-19 bertujuan untuk mengurangi transmisi COVID-19, menurunkan angka kesakitan, kematian dan mencapai kekebalan kelompok di masyarakat (herd immunity). Penelitian ini diharapkan dapat mengetahui faktor yang berhubungan dengan penerimaan vaksinasi pada mahasiswa di Universitas Cenderawasih berdasarkan teori Health Belief Model.
Jenis penelitian ini analitik kuantitatif dengan desain studi cross sectional, menggunakan teknik pengambilan sampel proportionate stratified random sampling sebanyak 100 responden di tiga Fakultas yaitu FKM (26 orang), FISIP (41 orang), dan FT (33 orang). Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Penelitian ini dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95%.
Hasil penelitian ini menunjukkan sebagian besar responden telah menerima vaksinasi COVID-19 89 orang, dengan kerentanan yang dirasakan tinggi (59%), keparahan yang dirasakan tinggi (64%), motivasi sehat tinggi (64%), manfaat yang dirasakan (51%) dan hambatan yang dirasakan rendah (54%). Terdapat hubungan antara manfaat yang dirasakan (p-value = 0,047; RP = 1,177; 95% = CI 1,019-1,359) dan hambatan yang dirasakan (p-value = 0,027; RP = 0,835; 95% = CI 0,718-0,972) dengan penerimaan vaksinasi COVID-19 pada mahasiswa di Universitas Cenderawasih. Tidak terdapat hubungan antara kerentanan yang dirasakan (p-value = 0,756; RP = 1,023; 95% = CI 0,887-1,180), keparahan yang dirasakan (p-value = 0,196; RP = 1,106; 95% = CI 0,940-1,302) dan motivasi sehat (p-value = 0,196; RP = 1,106; 95% CI = 0,940-1,302) dengan penerimaan vaksinasi COVID-19 pada mahasiswa di Universitas Cenderawasih.