Irianti, Ririn (2021) Pengaruh Edukasi Keluarga Terhadap Stigmatisasi Orang dengan Gangguan Jiwa di RSJD Abepura. Undergraduated thesis, Universitas Cenderawasih.
Text (Cover, Halaman Persetujuan, Halaman Pengesahan, Halaman Pernyataan, Lembar Persetujuan Publikasi, Abstra, Halaman Persembahan, Kata Pengantar, Daftar Isi)
COVER.pdf Download (2MB) |
|
Text (Bab I - Pendahuluan)
Bab I - Pendahuluan.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab II - Kajian Pustaka)
Bab II - Kajian Pustaka.pdf Download (7MB) |
|
Text (Bab III - Metode Penelitian)
Bab III - Metode Penelitian.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text (Bab IV - Hasil Penelitian)
Bab IV - Hasil Penelitian.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (Bab V - Pembahasan)
Bab V - Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
Text (Bab VI - Kesimpulan dan Saran)
Bab VI - Simpulan dan Saran.pdf Download (516kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penderita gangguan jiwa di seluruh dunia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Papua menjadi salah satu provinsi di Indonesia yang juga mengalami peningkatan penderita gangguan jiwa. Orang dengan gangguan jiwa mengalami stigmatisasi baik dari keluarga maupun lingkungan dan berdampak juga pada keluarga. Upaya untuk menurunkan stigmatisasi dengan melalui edukasi keluarga. Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode dengan quasi experiment. Populasi adalah anggota keluarga pasien ODGJ rawat jalan dengan jumlah sampel sebanyak 32 orang terdiri dari 16 kasus dan 16 kontrol. Data diperoleh menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan independent t test. Hasil penelitian diperoleh bahwa karakteristik responden kelompok intervensi sebagian besar berumur > 42 tahun (62,5%), perempuan (62,5%). Keseluruhan pendidikan SMA (100%), bekerja (62,5%) dengan pendapatan tinggi (81,2%). Pada kelompok kontrol sebagian besar berumur < 42 tahun (56,3%), laki-laki (62,5%). Keseluruhan pendidikan SMA (100%), bekerja dan tidak bekerja masing-masing (50%) dengan pendapatan tinggi (68,7%). Stigmatisasi sebelum edukasi keluarga pada kelompok intervensi dalam kategori buruk dan baik masing-masing sebanyak 8 orang (50%). Pada kelompok kontrol stigmatisasi dalam kategori buruk sebanyak 9 orang (56,3%) dan kategori baik sebanyak 7 orang (43,7%). Sesudah edukasi pada kelompok intervensi stigmatisasi dalam kategori buruk sebanyak 3 orang (18,7%) dan baik sebanyak 13 orang (81,3%). Pada kelompok kontrol stigmatisasi dalam kategori buruk sebanyak 13 orang (81,3%) dan baik sebanyak 3 orang (18,7%). Terdapat pengaruh edukasi keluarga terhadap stigmatisasi pada orang dengan gangguan jiwa di RSJD Abepura (p-value = 0,004).
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | 100 - Filsafat dan Psikologi > 170 Etika dan filsafat moral > 173 Etika hubungan keluarga 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 616 Penyakit |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Keperawatan > Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Hasnawati Hasnawati |
Date Deposited: | 14 Feb 2023 03:00 |
Last Modified: | 14 Feb 2023 03:00 |
URI: | http://repository.uncen.ac.id/id/eprint/122 |
Actions (login required)
View Item |