Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Penggunaan Antibiotik di Puskesmas Skouw Kampung Skouw Mabo Muara Tami Kota Jayapura Tahun 2022

Degei, Mesak. 2023. “TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT
TENTANG PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI PUSKESMAS SKOUW
KAMPUNG SKOUW MABO MUARA TAMI KOTA JAYAPURA TAHUN 2022” Skripsi Progeram Studi Farmasi,Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam,Universitas
Cenderawasih.

Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri. Tingginya penggunaan antibiotik yang tidak tepat menyebabkan terjadinya masalah resistensi antibiotik. Faktor lain yang mempengaruhi pemakaian antibiotik adalah tingkat pengetahuan pasien mengenai antibiotik dan penggunaannya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan perilaku masyarakat terhadap penggunaan antibiotik di Puskesmas Skouw Kampung Skouw Mabo Muara Tami Kota Jayapura tahun
2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan metode purposive sampling, dan sampel sesuai dengan kriteria inklusi penelitian. Data karakteristik responden dianalisis secara deskriptif dan dilanjutkan dengan uji Chi-Square untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan dan perilaku. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah total sampel 100 responden dan sesuai dengan kriteria inklusi, responden terbanyak pada umur 17-30 tahun sebesar 39%, jenis kelamin laki-laki sebesar 54%, pendidikan tertinggi lulusan SMA sebesar 39%, pekerjaan sebagai petani dan ibu rumah tangga 31%, dan etnis papua sebesar 70%. Hasil uji Chi-Square terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan tentang antibiotik dan hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku responden dengan nilai p <0,05. Kesimpulan penelitian ini bahwa pengetahuan merupakan faktor dominan yang mempengaruhi perilaku dan tindakan seseorang dalam menggunakan antibiotik pentingnya pengetahuan terhadap
perilaku penggunaan antibiotik.

Kata kunci : Antibiotik, Tingkat Pengetahuan, Perilaku, Puskesmas, Skouw Mabo.