Faktor Tidak Langsung Yang Berhubungan Dengan Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Jayapura Utara

Gizi kurang pada balita adalah suatu keadaan dimana berat badan balita
tidak sesuai dengan usia yang disebabkan oleh karena konsumsi gizi yang tidak
mencukupi kebutuhan dalam waktu tertentu. Tujuan dari penelitian ini untuk
mengetahui faktor tidak langsung yang berhubungan dengan kejadian gizi kurang
pada balita di wilayah kerja Puskesmas Jayapura Utara.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif analitik dengan
pendekatan cross-sectional. Lokasi penelitian di Puskesmas Jayapura Utara,
dengan waktu penelitian pada bulan September – Oktober. Populasi penelitian ini
adalah seluruh balita yang ada di wilayah kerja Puskesmas Jayapura Utara pada
bulan Januari - Juni 2022 sebanyak 1.244 balita, sampel yang diambil sebanyak
100 balita dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling.
Instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner, kamera, alat tulis. Analisis
bivariat menggunakan uji Chi-Square.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan pengetahuan
ibu dengan status gizi kurang pada balita (p-value = 0,030, RP = 1,510), terdapat
hubungan pola asuh dengan status gizi kurang pada balita (p-value = 0,000, RP =
2,345), tidak terdapat hubungan pendidikan ibu dengan status gizi kurang pada
balita (p-value = 0,396, RP = 1,478), tidak terdapat hubungan pekerjaan ibu
dengan status gizi kurang pada balita (p-value = 1,000, RP = 0,983), tidak terdapat
hubungan pendapatan keluarga dengan status gizi kurang pada balita (p-value =
0,353, RP = 0,814), tidak terdapat hubungan jumlah anak dengan status gizi
kurang pada balita (p-value = 1,000, RP = 1,034) pada balita di Puskesmas
Jayapura Utara.