Rajaar, Abraham Simon (2023) Analisa Perhitungan Drop Tegangan dan Rugi-rugi Daya Menggunakan Etap 19.1.0 pada Jaringan Distribusi PT. PLN (Persero) ULP Genyem. Undergraduate thesis, Universitas Cendrawasih.
COVER.pdf
Download (233kB)
BAB I.pdf
Download (521kB)
BAB II.pdf
Download (1MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (341kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (321kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (399kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (375kB)
Abstract
Sistem tenaga listrik dapat diklasifikasikan menjadi tiga bagian utama, yaitu; pembangkit tenaga listrik, penyaluran tenaga listrik dan distribusi tenaga listrik, pada sistem distribusi terdapat 2 sistem jaringan distribusi primer dan sekunder. Penyaluran energi listrik dari pembangkit hingga ke konsumen sering mengalami kendala distribusi energi listrik oleh PT. PLN (Persero) ULP Genyem seperti drop tegangan dan susut daya (losses) yang menyebabkan pendistribusian energi listrik kurang maksimal. Drop tegangan dan susut daya disebabkan oleh jenis dan luas penampang penghantar, serta panjang saluran. drop tegangan yang diperbolehkan pada distribusi tenaga listrik, menurut SPLN No.72 Tahun 1987 batas drop tegangan pada jaringan distribusi tenaga listrik tegangan menengah adalah 5%. Penyulang Berap mendistribusikan tenaga listrik sebanyak 16 Gardu distribusi. Dimulai dari Gardu Hubung Nimbokrang 1 sampai ujung jaringan yaitu Gardu distribusi GYM 148 yang Terletak di Tarfia Kms. Perhitungan drop tegangan dan rugi-rugi daya sangat dibutuhkan agar dapat mengetahui penyaluran energi listrik yang tersalurkan pada penyulang Berap. Penyulang berap mengalami drop tegangan dan susut daya dikarenakan panjang jaringan sepanjang 71,847 Kms. Dengan perhitungan manual dan simulasi ETAP 19.0.1, hasil penelitian menunjukan Drop tegangan terbesar berada pada gardu 081 luar waktu beban puncak sebesar 84,37 Volt dan waktu beban puncak sebesar 161,25 Volt, dengan total drop tegangan luar waktu beban puncak sebesar 216,31 Volt dan waktu beban puncak 382,44 volt dimana presentase drop tegangan sebesar 1,9% dimana kurang dari standar yang ditetapkan PT. PLN (Persero) yaitu sebesar 5%, Dan rugi-rugi daya aktif dan reaktif terbesar berada pada gardu 081 dimana pada waktu luar waktu beban puncak sebesar 0,32 kW dan 0,50 kVar, pada simulasi etap sebesar 0,20 kW dan 0,30 kVar. Pada waktu beban puncak perhitungan manual sebesar 1,19 kW dan 1,82 kVar dan pada simulasi etap 0,30 kW dan 0,40 kVar. Walaupun masih dibawah standar yang di tetapkan PT. PLN (Persero) namun perlu diperhatikan pembebanan dan jarak antara gardu agar dapat mengurangi drop tegangan dan rugi rugi daya yang terjadi maka Harus dilakukan pemeliharaan jaringan secara berkelanjutan agar dapat diketahui drop tegangan dan rugi-rugi daya yang terjadi.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Drop Tegangan; Rugi-Rugi Daya; ETAP 19.0.1 |
| Subjects: | 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Elektro - S1 |
| Depositing User: | fatma fatmawati |
| Date Deposited: | 20 Oct 2025 02:57 |
| Last Modified: | 20 Oct 2025 02:57 |
| URI: | http://repository.uncen.ac.id/id/eprint/90 |
